GS. 1 April banyak di
kenal dengan hari April Mob atau Fool’s Day yaitu hari dimana orang dapat
melakukan lelucon dan kebohongan kepada kerabat dekat sebagai tanda jahil dan
kesenangan saja. Kegiatan April Mob dapat dicontohkan seperti seseorang
menyatakan cinta kepada seorang wanita bila di tolak mengucapkan “april mob”
sebagai tanda bahwa wanita terseubt sedang dikerjai.
Hari April Mob masih
berada dalam pro dan kontra karena sejarahnya belum jelas. Dalam salah satu
situs rumahabi.com menjelaskan tradisi
April Mop atau April Fools Day telah di kenal di negeri Perancis pada tahun
1582, pada pemerintahan Raja Charles IX. Kejadian ini bermula di saat Paus
Gregory XIII melakukan modifikasi terhadap penanggalan, yakni semula 1 tahun
adalah 10 bulan, diubah olehnya menjadi 12 bulan hingga seperti sekarang.
Akan tetapi dalam situs muslim tradisi April Mop bermula dari pembantaian
kaum Muslim Granada di Spanyol oleh pasukan Spanyol. Saat itu Granada merupakan
daerah terakhir di Spanyol yang di taklukan oleh pasukannya. Setelah seluruh
Granada terkepung dan di duduki, sipil Muslim bertahan dan bersembunyi di rumah
mereka masing-masing. Kemudian tentara mengumumkan bahwa mereka akan membiarkan
seluruh Muslim Granada keluar dari Spanyol dengan menaiki kapal-kapal yang telah
mereka siapkan di pelabuhan.
Sejarah yang lansirkan menjadi polemik sampai sekarang karena
tidak ada data-data yang akurat dalam asal usul hari april mob. Mengenai April
Mob dalam sudut pandang mahasiswa menurut Didi Falenas mahasiswa FKIP 10
mengutarakan ketidaksetujuannya mengenai april mob.
“Saya tidak setuju karena adanya april mop, karena ketaulah april mop atau april fool's day adalah hari dimana umat muslim di spanyol ditipu dan dibantai.” tuturnya. Sedangkan menurut Rey Simamora AET 09 mengatakan “saya suka april mob”
Apakah "April Mob" boleh ditiru?
BalasHapusTolong jawab!