Sabtu, 28 Januari 2012

“Menulis bukanlah pilihan, melainkan kefarduan”

Oleh : Harun Alrasyid (FKM UNSRI)

             Anda bisa menebak pekerjaan apa yang paling banyak memiliki waktu luangnya di dunia? saya rasa jawabnnya mahasiswa. Sepakat atau tidak, itu adalah sebuah interpretasi pribadi. Berbicara mengenai mahasiswa dan korelasinya dengan waktu luang, pasti banyak yang bertanya apa mungkin mahasiswa memiliki intensitas waktu luang yang banyak, sedangkan pandangan masyarakat mahasiswa adalah manusia yang super sibuk. Hampir semua masyarakat setuju bahwa “gelar mahasiswa” adalah gelar yang “mewah”. Mahasiswa sering dianggap sebagi kaum intelektual, terpelajar, cendikiawan, angkatan berbasis teknologi dan informasi, bahkan ada fenomena di masyarakat yang menggambarkan bahwa jika tidak kuliah atau menjadi mahasiswa tidak memiliki masa depan yang cerah.
            Pada kalimat pertama dikatakan bahwa manusia memiliki waktu luang terbanyak di dunia, tentunya ini adalah sebuah persepsi pribadi. Namun opini tersebut memiliki landasan kalkulasi tersendiri dan dibangun atas konstruksi formula yang sederhana. Kita sepakat bahwa maksimal sks (sistem kredit semester) yang dapat diambil mahasiswa dalam satu semester regular (6 bulan) adalah 24 sks. Satu sks umumnya kita hargai dengan 45 menit waktu belajar atau dua pertiga jam. Sehingga dalam satu minggu kita akan menempuh 24 sks atau 18 jam belajar efektif, baik itu teori maupun praktik. Bayangkan saja, dari waktu normal satu minggu adalah 168 jam, mahasiswa hanya menghabiskan waktu efektif belajarnya kurang dari 15 % waktu normal. Dimanakah 85 % nya ???
            Tanpa kita sadari, ini menjadi sebuah peluang menarik, tentunya bagi mahasiswa yang menyadari “esensi” dari eksistensinya sebagai mahasiswa. Proses belajar di perguruan tinggi pada dasarnya hanya memberikan dasar pengetahuan (hardskill) saja. Untuk mengembangkan kemampuan tersebut diperlukan kecakapan lain yang disebut dengan softskill. Kemampuan berorganisasi, kemampuan memanajemen waktu, bersosialisasi, menulis, berkarya dan sebagainya tidak didapatkan di bangku kuliah dengan mendengar ceramah dosen saja.
            Kegiatan menulis merupakan salah satu cara mahasiswa untuk menghabiskan proporsi waktu luang yang dimilikinya. Menulis adalah kegiatan menuangkan ide ke dalam bentuk tulisan. Ketika kita menggoreskan tinta pada kertas dan merangkainya menjadi sebuah kata atau kalimat, itu adalah menulis. Ketika kita mengerjakan tugas , makalah dan proposal, itu juga menulis. Bahkan ketika kita menuliskan sesuatu di buku atau kertas dan itu memiliki makna, maka itu adalah bagian dari proses menulis. Pada dasarnya setiap orang telah memiliki ketrampilan menulis.
            Menulis adalah bagian dari kemampuan linguistik seseorang. Banyak orang berpendapat bahwa kemampuan menulis adalah sebuah bakat, namun hal itu tidaklah benar karena kemampuan seseorang dalam menulis itu lebih dipengaruhi oleh faktor kebiasaan. Seseorang yang membiasakan dirinya menulis, akan terbiasa menulis dua halaman atau lebih. Namun jika dibandingkan dengan seseorang yang jarang menulis, untuk membuat satu paragraf saja ia akan membutuhkan waktu yang lama.
            Sebagai seorang mahasiswa, maka wajib hukumnya bisa menulis dengan baik dan benar. Karena kemampuan menulislah yang dijadikan sebagai indikator tuntutan bagi setiap mahasiswa di perguruan tinggi. Artinya, mahasiswa harus mampu menulis makalah, karya ilmiah, skripsi, tesis, dan disertasi sesuai dengan tingkatan pendidikan yang dijalaninya. Selain itu di kalangan perguruan tinggi ada pameo yang diyakini kebenarannya, yaitu all scientist are the same, until one of them writes a book (semua ilmuwan adalah sama, sampai satu di antara mereka menulis buku).
            Dalam menulis kita harus memiliki orientasi tujuan yang jelas, struktur penulisan yang sistematis dan menggunakan bahasa yang lugas serta mudah dimengerti. Orientasi tujuan yang jelas maksudnya, dalam menulis kita harus menentukan goal yang ingin dicapai dan konteks publikasi apa yang akan kita gunakan. Setidaknya ada dua macam orientasi penulisan. Pertama, kita menulis dengan orientasi pada hal-hal yang biasa dilakukan seperti membuat tugas, menulis surat, mengetik sms, update status facebook dan berbagai jejaring sosial lainnya, dan lain-lain. Kemudian, orientasi yang kedua adalah mereka yang menulis dengan mengacu pada kriteria kualifikasi tulisan tertentu agar mampu dimuat dan dimengerti banyak orang seperti, menulis berita, menulis di blog atau membuat karya ilmiah.
            Selain itu kita harus memperhatikan sistematis penulisan. Ini dilakukan agar tulisan yang dihasilkan memiliki kejelasan alur sehingga pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh pembaca. Selanjutnya penggunaan bahasa harus jelas dan lugas. Baik dalam tulisan karya ilmiah, makalah, berita dan bentuk tulisan lainnya, harus menggunakan kata-kata yang mudah dipahami dan menghindari bahasa yang tidak dimengerti oleh semua pihak seperti bahasa daerah.
            Tulisan juga menggambarkan produktivitas dan kreativitas mahasiswa dalam berkarya. Mahasiswa dikatakan cerdas secara komprehensif bila ia memiliki karya-karya yang luar biasa, baik itu karya ilmiah maupun bentuk tulisan lainnya. Dengan tulisan mahasiswa mampu mengkomunikasikan apa yang ingin ia sampaikan tanpa harus rusuh demonstrasi. Dengan menulis, mahasiswa mampu menyebarkan ide dan pemikirannya, melontarkan gagasannya, menyampaikan kritikan kepada penguasa atau hanya sekedar memberi tanggapan dan opini. Dengan demikian, jelaslah bahwa mahasiswa dapat menggunakan banyak waktunya untuk menulis, berkarya dan bersapirasi agar ide-ide cemerlang yang bersarang di pikirannya mampu didengar oleh banyak orang. Bagi mahasiswa, menulis bukanlah pilihan melainkan kefarduan. 

Baca Selanjutnya »»  

Sensasi Coklat


Foto: www.google.com

GS. Siapa yang tidak mengenal coklat? Sebagian dari kita mungkin menjadi penggemarnya. Tidak hanya di sukai oleh anak-anak tetapi juga digemari oleh kaum hawa karena coklat menjadi salah satu ungkapan kasih sayang setelah bunga dan coklat juga sering diberikan sebagai bingkisan di hari raya dan juga hadiah kepada pasangan maupun dari orang tua kepada anaknya. Begitupun saya yang mulai menyukai coklat karena kebiasaan ayah saya yang membelikan coklat.

Coklat yang sering kita konsumsi sendiri asalnya dari biji kakao yang diperkirakan tumbuh di daerah Amazon. Dan ditemukan oleh suku Aztec di Meksiko dan mulai di konsumsi sejak 1500 tahun yang lalu.
Seperti yang dikutip dari kesehatan.liputan6.com, banyak manfaat yang kita dapat dari mengkonsumsi coklat seperti memperlancar aliran darah ke otak sehingga dapat membantu memecahkan soal matematika, coklat dapat mengenyangkan sehingga mengurangi nafsu makan kita, meningkatkan mood dan meningkatkan suasana hati, membantu agar relaks dan menghilangkan stress karena mengandung anandamide, mencegah kanker,  mencegah penyakit jantung bahkan coklat juga dapat membuat awet muda karena antioksidan yang terdapat di dalam coklat.
Ternyata tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan tetapi coklat juga bermanfaat untuk kecantikan. Sekarang ini coklat yang telah menjadi bahan lulur untuk menghaluskan dan mencerahkan kulit.
Sebagian dari kita menghindari memakan coklat karena alergi atau bahkan anggapan bahwa coklat dapat menimbukan jerawat dan membuat gemuk padahal anggapan itu salah karena tidak ada makanan yang membuat kita gemuk melainkan kita yang tidak mengeluarkan energi yang sesuai dengan yang kita makan. Ada juga orang tua yang melarang anaknya memakan coklat karena menyebakan sakit gigi.
Makanan yang dianggap makanan dewa itu sekarang telah menjadi bahan dasar pembuatan makanan dan minuman seperti brownis, es krim, permen, black forest, dan coklat juga di padukan dengan berbagi makanan seperti roti isi coklat dan pisang yang kita kenal dengan pisang coklat.
Sesuai perkembangan zaman coklat juga sangat mudah ditemui dengan berbagai macam bentuk tidak hanya berbentuk batangan yang paling sering makan tetapi juga berbentuk bintang, hewan, boneka, dan yang paling sering kita temui yaitu berbentuk hati, ini agar lebih menarik perhatian khususnya anak-anak.
Namun coklat juga tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan karena dapat menyebabkan sakit perut dan juga bahaya gula yang terkandung di dalam coklat. Nah tidak ada salahnya kan jika kita memakan coklat?(laila)
Baca Selanjutnya »»  

Kamis, 26 Januari 2012

INFO LOMBA TINGKAT NASIONAL KOMPAS MUDA

MuDAers, ikuti kembali ajang kompetisi bergensi tingkat nasional yang diselenggarakan oleh KOMPAS MuDA dalam rangka HUT Kompas MuDA ke - 5 .

Check it out !

Persyaratan Umum:
1.Tema karya : “Investasikan Energimu untuk Bumi”
2.Pelajar SMA – Mahasiswa, usia 15 – 22 tahun, kecuali pada kompetisi Penulis MuDA dibatasi hanya untuk pelajar SMA
3.Sertakan nama, tempat tanggal lahir, alamat, asal sekolah, nomor telepon, dan fotokopi kartu identitas
4.Peserta harus menjadi followers @kompasmuda dan menjadi friend Kompas MuDA di Facebook
5.Panitia berhak menampilkan karya untuk kepentingan event Kompas
6.Karya yang dikirim tidak akan dikembalikan
7.Jumlah karya yang dikirimkan tidak dibatasi, kecuali pada kompetisi Penulis MuDA hanya 1 karya saja
8.Karya yang dikirim original, belum pernah dipublikasikan, bukan hasil plagiaarisme,
9.Seluruh karya dikirimkan paling lambat 29 Februari 2012 (cap pos) atau pukul 16.00 WIB ke alamat:
Marcomm Kompas – Gedung Kompas Gramedia Unit II Lt.2
Jl Palmerah Selatan No.26 – 28 Jakarta 10270
Telp : 021 – 536799099 Ext. 6318, 6319, 5940)

Foto MuDA
1.Kategori A : Foto menggambarkan kelestarian lingkungan
2.Katergori B : Foto menggambarkan kerusakan lingkungan
3.Foto dikirmkan dalam bentuk hasil cetak dengan panjang sisi minimal 24 - 30 cm
4.Tuliskan identitas diri, judul foto, dan caption pada sisi belakang foto
5.Cantumkan kode Foto MuDA A/ B di luar amplop

Penulis MuDA
1.Khusus pelajar tingkat SMA
2.Panjang tulisan maksimal 6.000 karakter (termasuk spasi)
3.Teknik penulisan lebih santai dan mengalir, tidak seperti membuat karya tulis
4.Cantumkan kode Penulis MuDA di luar amplop
5.Hanya boleh mengirimkan 1 karya

MuDA Musikustik
1.Tema lagu & genre musik bebas
2.Format : band atasu solo
3.Lagu karangan sendiri (original) dan belum pernah dipublikasikan
4.Personal tidak terikat dengan perusahaan rekaman
5.Karya (CD/DVD, bisa video saja atau audio saja) yang dikirim dalam format digital dan mudah dibuka dewan juri
6.Lampirkan profil/biografi dan foto kamu dan juga judul lagu lengkap dengan teks lirik
7.Boleh mengirimkan lebih dari 1 lagu
8.Cantumkan kode MuDA Musikustix Investo di luar amplop

Komik MuDA
1.Format hitam putih atau berwarna
2.Dibuat manual atau computer
3.Ukuran kertas A3 (30x40cm)
4.Cerita habis dalam satu halaman
5.Boleh mengirimkan lebih dari 1 karya
6.Cantumkan kode KOMIK MUDA INVESTO di luar amplop

Web MuDA
1.Web/blog pribadi pelajar SMA/Mahasiswa (15-22 tahun)
2.Untuk perserorangan atau tim, boleh mengirimkan alamat web/blog lebih dari satu
3.Boleh menggunakan top level domain sendiri atau subdomain atau memanfaatkan fasilitas blog gratisan
4.Di halaman web/blog harus disertai kata kunci : Kompetisi Web Kompas MuDA & Pertamina. Lokasi kata kunci bebas
5.Penyaringan finalis ditentukan lewat peringkat web/blog di mesin pencari google.co.id sesaat setelah kompetisi ditutup. Kata kunci yang dikompetisikan “Kompetisi Web Kompas MuDA & Pertamina”
6.Mencantumkan tautan balik ke www.mudaers.com dan www.sobatbumi.com
7.Boleh meanfaatkan web/blog yang sudah ada atau bisa membuat web/blog baru
8.Web/blog yang dilombakan minimal memuat satu halaman tulisan (minimal 3.000 karakter termasuk spasi) dengan Tema: Investo! "Investasikan Energimu untuk Bumi"
9.Alamat web/blog dikirmkan ke email: investo_mudaers@yahoo.com , Subject: nama blog/web kamu & lampirkan data diri

Hadiah

Juara 1:
Uang Tunai Rp 3.000.000 + Tropi + Sertifikat + Voucher TB Gramedia + Voucher Nonton + Berlanganan Kompas 2 bulan + Souvenir

Juara 2 :
Uang Tunai Rp 2.000.000 + Tropi + Sertifikat + Voucher TB Gramedia + Voucher Nonton + Berlanganan Kompas 2 bulan + Souvenir

Juara 3 :
Uang Tunai Rp 1.000.000 + Tropi + Sertifikat + Voucher TB Gramedia + Voucher Nonton + Berlanganan Kompas 2 bulan + Souvenir

by. KOMPAS MUDA 
Baca Selanjutnya »»  

Jumat, 20 Januari 2012

Pameran Foto Jurnalistik (Kilas Balik 2011)


             GS. Jumat (20/1) bertempat di atrium Palembang indah mall pukul 15.00 wib telah diresmikan Pameran Foto Jurnalistik dengan tema Kilas Balik 2011. Peresmian acara ini ditandai dengan pengguntingan pita oleh kepala dinas kebudayaan dan pariwisata provinsi sumatera selatan Drs. Toni Panggarbesi.
            Acara pembukaan ini diawali dengan suguhan tari tradisional Sumatera Selatan, tari tanggai kepada seluruh peserta undangan yang hadir dan berasal dari berbagai kalangan media, baik media cetak, media elektronik serta Lembaga pers mahasiswa di wilayah sumatera selata. Kemudian dilanjutkan dengan doa dan laporan dari ketua panitia pelaksana Mardiansyah serta sambutan ketua forum komunikasi pewarta foto Indonesia Musyaful iman.
“Foto jurnalistik itu universal, saya berharap dengan acara ini seluruh lapisan bisa menikmati dan mengapresiasi foto sebagai salah satu media penyampai berita” tutur Musyaful.
            Acara pembukaan ini juga memamerkan foto-foto hasil jepretan karya para fotografer Pewarta Foto Indonesia di sumatera selatan. Foto-foto yang dipamerkan ada yang bertema khusus Sea Games, juga foto-foto karya pemenang lomba yang menggambarkan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada tahun 2011. Acara tersebut cukup menarik minat para pengunung mall untuk melihat dan menikmati pameran. Acara yang di adakan oleh Pewarta Foto Indonesia (PFI) ini direncanakan akan berlangsung selama 4 hari berturut-turut yaitu 20-23 januari 2012 dan akan diisi dengan berbagai lomba dan terbuka untuk umum.(jan) 
Baca Selanjutnya »»  

Pembukaan kongres IMAKIPSI Ke-VI

GS. Selasa (17/1), Acara pembukaan kongres ke VI Ikatan Mahasiswa Keguruan dan Ilmu Pendidikan Seluruh Indonesia (IMAKIPSI) berlagsung di Aula Putri Kembang Dadar balai Diklat pemprov. Sumsel, Palembang. Acara yang dimulai pada pukul 20.00 wib ini dihadiri oleh 97 mahasiswa dari 40 Unversitas se-Indonesia.  Dalam acara yang dibuka oleh bapak Boni Saprian yang merupakan sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan tersebut, para peserta disuguhkan kesenian berupa tarian khas Sumatera Selatan.
Pada kongres ke VI IMAKIPSI tahun ini, Universitas Sriwijaya bertindak sebagai tuan rumah. Panitia penyelenggara kongres tersebut merupakan mahasiswa BEM FKip Universitas Sriwijaya. Acara tersebut merupakan pembukaan kegiatan kongres ke VI yang akan berlangsung selama 5 hari, yakni pada tanggal 18 hingga 22 Januari 2012. Adapun rangkaian kegiatan selama 5 hari tersebut meliputi Kongres ke VI Imakipsi, Seminar Nasional, Pelatihan, Diskusi Pendidikan, dan Visit Musi 2012.(hdi)
Baca Selanjutnya »»  

Senin, 16 Januari 2012

Musim Liburan "Unsri" Kebakaran


GS-Indralaya. Sebuah rumah yang berada di belakang gedung Dekanat Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya Kampus Indralaya terbakar Senin (16/1) sekitar pukul 10.00 WIB. Menurut keterangan saksi, kediaman yang ditinggali pemiliknya bekerja tersebut diperkirakan habis termakan api karena korsleting listrik. Hal yang menambah hebatnya kobaran api ialah juga karena ledakan tabung gas. Si jago merah yang membara itupun menyurutkan niat para pegawai Rektorat Unsri yang hendak memadamkan api. Tidak ada korban jiwa karena rumah dipastikan dalam keadaan kosong. Akan tetapi, barang berharga serta surat-surat penting yang berada dalam rumah tersebut ikut hangus terbakar. (rudy)
Baca Selanjutnya »»  

Senin, 09 Januari 2012

Mengerikan! Ada Ular Kobra Di Kampus Unsri


                GS. Sejatinya keberadaan hewan di tempat-tempat umum merupakan suatu hal yang biasa.Bahkan di tempat yang mewah dan modern seperti mall pun tak jarang kita malah melihat cicak ataupun kecoa. Namun lain halnya bila hewan yang masuk ke areal tempat umum adalah seekor ular berbisa .Terlebih ular itu adalah ular kobra.

                Jumat (06/01/2012), ditemukan ular kobra yang sedang melintasi kubangan lumpur di sebelah bangunan Student Centre yang tengah dibangun. Kehadiran ular ini pun menakutkan sebagian dari mahasiswa yang melintas, bahkan beberapa orang berteriak. Masalahnya mereka menemui ular kobra, seekor binatang melata yang satu patukannya bisa menyebabkan manusia menemui ajalnya hanya dalam hitungan jam.
“Mati kak.ngeri nian nyingok ulo itu.Men dicetuk ulo kobra pacak mati aku.”kata seorang mahasiswa yang tidak mau disebutkan identitasnya.
             
           Penemuan ular berbahaya ini sebetulnya bisa dimaklumi. Sebab areal Unsri Indralaya yang sangat luas sekitar 700an Ha, membuat tidak semua lahan tergarap. Banyaknya semak belukar di areal Unsri juga menyebabkan seringnya binatang-binatang berkeliaran sehingga cukup mengganggu bagi mahasiswa.
Selain ular kobra, juga pernah ditemukan babi hutan yang berkeliaran di dekat Fakultas FKIP, dan sapi di FE.

                Oleh karena itu, para mahasiswa berharap kepada pihak universitas agar dapat menindaklanjuti masalah ini. Sebab apabila hal ini terus dibiarkan tidak menutup kemungkinan bakal ada korban. Apalagi bila terjadi hal yang tidak diinginkan sulit mencapai rumah sakit. (wht)


(sumber: gelorasriwijaya.com)
Baca Selanjutnya »»  

Sabtu, 07 Januari 2012

Baksos untuk Pendidikan


Indralaya, UKM Pramuka mengadakan bakti sosial di pertigaan simpang Timbangan, Indralaya, (7/1), mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 17.30 WIB.

Kegiatan ini adalah salah satu program kerja tahunan Pramuka. “Kegiatan ini merupakan program kerja tiap masa jabatan dengan nama kegiatannya Bulan Bakti Pandega” kata ketua koodinator kegiatan, Dwi Setiawan, FISIP’09.

Beliau juga menuturkan bahwa kegiatan ini bertujuan kepedulian pendidikan ke desa-desa, yang saat ini ditujukan  ke Desa Tanjung Lago, Banyuasin. “Nanti tanggal 16 Januari, kami akan terjun langsung ke desanya, dengan diadakan proses belajar mengajar dan renovasi-renovasi” tutur berliau.
Baca Selanjutnya »»  

Jumat, 06 Januari 2012

Bangunan Rampung, Jalan Unsri Tambah Parah



     GS. Jum’at (6/1) Pembangunan beberapa gedung baru di Unsri sudah memasuki tahap akhir. Dan diprediksikan 2013 gedung-gedung baru unsri tersebut siap digunakan untuk kegiatan civitas. Akan tetapi di beberapa titik banyak sekali jalan-jalan Unsri yang rusak akibat kendaraan truk yang hulu-hilir. Jalanan yang rusak tersebut terdapat pada beberapa titik diantaranya jalan menuju FKM  (Fakultas Kesehatan Masyarakat), jalan menuju rusunawa, jalan menuju student center, dan jalan menuju gerbang belakang. Yang kondisinya amat parah terjadi pada jalan menuju rusunawa yang rusak dan memprihatinkan.
     Jalan yang berlubang besar, berkerikil, bertanah liat dan licin sulit digunakan untuk jalan lintas kendaraan angkutan desa dan umum sehingga mahasiswa yang tinggal di Rusunawa mengambil jalan memutar untuk menuju Rusunawa. Namun sayangnya jalan memutar tersebut juga sudah berlubang dan harushati-hat“ karena sudah banyak lubang yang dapat digenangi air sehingga diperkirakan tidak lama lagi jalan tersebut akan rusak seperti jalan menuju Rusunawa.
     Pihak Rektorat seharusnya lebih peka dan memberikan teguran kepada pihak Kontraktor agar dapat memperbaiki jalan yang banyak berlubang dengan aspal yang kuat dan tidak hanya di timbun dengan tanah liat ataupun semen kerikil biasa, karena ha; tersebut tidak akan tahan lama dan juga cepat rusak. Untuk itu juga perlu dukungan dari mahasiswa agar lebih peka dan mendukung pihak rektorat demi kenyamanan lingkungan jalan raya Unsri.(arif)
Baca Selanjutnya »»  

Selasa, 03 Januari 2012

Seminar Pendidikan Nasional

Baca Selanjutnya »»  

Kerusakan Listrik, Mahasiswi Rusunawa Kerepotan

            GS. Senin (02/01/2012) Malam dini hari Rusunawa gedung B mahasiswi Unsri gelap dikarenakan kerusakan pada kabel listrik. Kepadaman listrik gedung rusun mahasiswi terjadi pada pagi hari. Selain gedung B rusun mahasiswi padam kantin rusunawa pun ikut padam sehingga kantin kesulitan dalam pendinginan bahan makanan. Pihak rektorat bergerak cepat untuk mengatasi masalah ini. Pihak rektorat sedang melakukan pencarian alat dan bahan untuk memperbaiki listrik secepatnya sehingga membutuhkan waktu dalam pengerjaannya.
            Seiring dengan perbaikan listrik Rusunawa mahasiswi-mahasiswi banyak yang duduk di bawah gedung A Mahasiswa yang sedang belajar dan mengerjakan tugas akademik selain itu juga sulit dalam kegiatan sehari-hari seperti charge handphone, charge lampu emergency, dan lain-lain. Elta mahasiswi FKIP BK 09 menuturkanPadamnya lampu terjadi karena kerusakan listrik sehingga susah untuk mahasiswi seperti kami untuk mengerjakan tugas yang sedang menumpuk”. Pungkasnya. (arif)
Baca Selanjutnya »»  

Grand Opening Sriwijaya Book Fair Universitas Sriwijaya



            GS. Senin pagi (02/01), UKM  Wahana Dakwah Islamiyah  (NADWAH) melakukan grand opening Sriwijaya Book Fair yang diadakan di Auditorium Universitas Sriwijaya. Acara ini  merupakan  sebuah acara besar se-Sumatera Selatan yang berupa bazar buku yang beraneka ragam dengan harga murah seperti buku kuliah, novel, religi, dan lain-lain. Tujuan acara ini diadakan agar dapat membantu mahasiswa mencari referensi dan buku untuk menunjang perkuliahan dan pengetahuan mahasiswa dengan harga yang ekonomis.
            Acara ini dimonitori oleh  bagian Event Orginazer Nadwah Taufik yang  bekerja sama dengan pihak Unsri dan Agency Book Yogyakarta yang dikepalai oleh Bapak Yusuf. Ageny Book Yogyakarta sebelumnya pernah melakukan acara serupa di provinsi Nangroe Aceh Darussalam dan Lampung. Dalam Opening Sriwijaya Book Fair Nadwah mengundang pihak rektorat  yang diwakili oleh Bapak Bahar Kasubag Kemahasiswaan, Bapak Drs H Cik Zen Msi Kabiro Administrasi dan Kemahasiswaan, dan Bapak Sarnubi Kasubag MPIK. Ibu Rektor dan Pembantu Rektor III tidak dapat menghadiri karena ada kegiatan di Jakarta serta Pembantu Rektor I tidak dapat hadir karena ada kegiatan di Palembang.
            Grand Opening Sriwijaya Book Fair dibuka secara simbolis dengan ditandai pemotongan pita oleh Bapak Drs H Cik Zen Msi. Bapak Cik Zen menuturkan bahwa pihak rektorat mendukung penuh acara ini.

“ini merupakan acara besar yang diadakan di Universitas Sriwijaya, untuk itu kami sangat mendukung pelaksanaannya karena bermanfaat bagi seluruh kalangan Universitas Sriwijaya, acara ini juga dapata menjadi terobosan terbaru kita”. Tutur beliau.
            Suasana acara tersebut di hari  pertama masih terlihat sepi karena masih memasuki hari tenang dan juga belum tertata rapih. Harga buku berkisar antara Rp 10.000 sampai Rp 100.000. Pihak Agency Yogyakarta menjual 10 juta buku lama dari 300 penerbit. Acara tersebut berlangsung mulai tanggal 2 hingga 7 Januari 2012.
            Salah satu pengunjung, Umi Qona’ah Agroekoteknologi 09 saat kami wawancarai  berkomentar “Acara ini bagus dan juga terbesar se-Sumsel tetapi masih terlihat sepi mungkin kurangnya publikasi  kepada mahasiswa bahwa ada acara bazar buku yang merupakan kebutuhan untuk mahasiswa” ujarnya.(arif)


Galeri foto : Arif Budiman (GS doc)






Baca Selanjutnya »»  

Mahasiswa Keluhkan Keterbatasan Bensin

            GS. Senin (02/01) Kelangkaan Bensin dibeberapa tempat terutama di Inderalaya sudah dirasakan sejak tanggal 21 Desember 2011 lalu. Hal ini sudah banyak dikeluhkan mahasiswa yang tinggal di Inderalaya serta masyarakat sekalipun. Keterbatasan Bensin di Inderalaya dilatarbelakangi macet yang berkepanjangan sewaktu-waktu dan juga penyebrangan pembawa bahan bakar bensin dan solar yang sulit akibat gelombang yang sedang pasang dan iklim yang tidak bersahabat. Untuk medapatkan bensin banyak mahasiswa serta masyarakat yang mengantri dari pagi hari dan membuat barisan hampir lebih dari dua barisan. Selain itu  masalah ini dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai peluang bisnis.
            Banyak masyarakat setempat yang membawa drigen bensin dan dijual eceran dengan harga bervariasi dari harga Rp 5.500 sampai Rp 7000. Untuk kalangan mahasiswa rantau untuk membeli bensin susah karena keuangan yang pas mahasiswa diwajibkan untuk membeli bensin secara penuh sebagai stok agar tidak habis. Selain itu dapat disolusikan untuk mahasiswa dapat berkuliah dengan berjalan kaki, ataupun menggunakan angkutan desa dan bersepeda untuk menghemat pembelian bensin dan juga menyehatkan untuk tubuh dan lingkungan.Sehingga masalah ini dapat teratasi walau dengan kegiatan kecil sekali pun terutama di kalangan mahasiswa.(arif)
Baca Selanjutnya »»